.

.

Jumat, 05 November 2010

My Name.... Cat !



Hello.. Selamat pagi teman-teman, nama saya... nama saya... nama saya... saya bingung nama saya siapa,bukan karena saya tidak punya nama tetapi nama saya bisa dikatakan lebih dari satu alias banyak karena dulu setiap pemilik saya selalu memanggil dengan nama yang berbeda. Ya,saya hanya seekor kucing jantan jalanan yang pindah dari rumah ke rumah, batas waktu saya tinggal dalam satu rumah ditentukan oleh pemilik itu sendiri, saat ia mulai jengkel pada saya pasti dia akan menendang saya keluar. Apabila saya kucing yang tidak punya malu mungkin setelah dia menendang saya keluar saya akan tetap kembali datang ke rumah itu,tetapi karena saya masih punya malu sayapun terpaksa pergi. Aaaah sudahlah saya tidak mau merusak pagi ini dengan cerita sedih saya teman-teman,sepertinya susu hangat cocok sekali untuk pagi yang cukup dingin ini,dan itu hanya khayalan saya saja. Eh apa yang kalian lakukan hari ini? Bila tidak ada kegiatan yang dilakukan lebih baik baca diary harian saya ya,tidak ada salahnya berbagi kan? :)


3 Januari 2010

Kemeriahan tahun baru yang seharusnya membahagiakan bagi setiap orang tetapi menjadi hal yang menyedihkan untuk saya. Saya ingat persis malam itu pemilik saya mengadakan pesta barbeque di taman belakang untuk menyambut tahun baru,mereka mengundang saudara-saudara mereka. Terbayang bukan betapa sangat ramainya malam itu? . Saat itu nafsu makan saya tidak seperti biasanya karena aroma makanan yang tercium begitu menggelitik saya,bayangkan teman-teman mereka sedang membakar daging sapi,daging ayam dan sosis. Aaahhh ingin rasanya merasakan satu cubitan makanan itu,setidaknya ada yang melemparkan untuk saya. Berjam-jam saya menunggu ternyata nihil,saya hanya dikenyangkan oleh asap dan baunya saja. Akhirnya jam 12 pun tiba,sorak sorai serta kembang api memeriahkan malam itu sayapun ikut larut dalam suasana itu dan itu pertama kalinya saya melihat kembang api warna-warnanya bagus serta suara letusannya yang nyaring tak lupa juga mereka berlomba-lomba meniup terompet. Setelah pesta selesai mereka pulang satu persatu dan keadaan rumah semakin sepi, mata saya mulai berat cukup mengantuk. Saat berjalan ke tempat tidur saya yaitu keranjang bekas parsel yang dilapisi kain-kain bekas,mata saya tertuju pada tempat pembakaran barbeque itu karena masih ada sepotong daging ayam. Saya putuskan untuk mendekati,bisa kamu bayangkan teman-teman daging ayam yang dibakar lalu margarinnya yang meleleh? slruupp.. saya ingin mengambilnya lalu memakan,disisi lain saya takut tapi disisi lain saya lapar Dan rasa lapar saya membunuh rasa takut saya,tanpa banyak pikir saya ambil dengan cakar lalu saya makan.... dan dagingnya yang empuk serta rasanya yang enak mebuat saya asik dengan makanan yang baru saya dapat itu daaaaaaaan tiba-tiba terdengar suara pemilik saya "Deeniiissss !!!!!!!" dia memanggil dengan nada tinggi spontan saya menghentikan makan dan loncat,saya takut saat itu benar-benar takut,pemilik saya memaki-maki. Saya putuskan untuk lari keluar dan sampai saat saya menulis ini saya belum balik lagi dan masih tinggal di gudang toko bahan bangunan.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar